KPK sebut ada peran eks ketua komisi pertanian DPR RI di kasus sinar-x

Komisi Pembasmian Korupsi (KPK) menjelaskan ada perananbekas Ketua Komisi IV DPR RI yang mengepalai bidang pertanian dalam kasussangkaan korupsi berkaitanpenyediaan mesin sinar-x atau x-ray di Tubuh Karantina Pertanian Kementerian Pertanian tahun bujet 2021.

“Clue-nya (panduan, red.) benarhanyatidak dapat kami berikan,” tuturEksekutorPekerjaan Deputi Pengusutandan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu dalam penjelasannya di Jakarta, Sabtu.

Asep sampaikanpengakuanituuntukjawab pertanyaanberkenaanadapemilihan perusahaan mesin sinar-x oleh bekas Ketua Komisi IV DPR RI yang ketika waktu kasusmengirim surat kebekas Mentan Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Nach ini telahmasuk ke dalamdasarkasusTelahmasuk ke dalam apa sebagaidasarkasus,” ucapnya.

Awalnyapada 12 Agustus 2024, KPK mengawalipenyelidikansangkaan korupsi untukpenyediaan mesin sinar-x statis, mobile x-ray, dan x-ray trailer di Barantan Kementan tahun bujet 2021.

KPK pada 16 Agustus 2024, mengutarakansudahmemutuskanterdakwa dalam kasusitutapi belum bisasampaikanjati dirinya.

Waktu itu KPK mengutarakansudahmenghambat enam masyarakat negara Indonesia dengan inisial WH, IP, MB, SUD, CS, dan RF, untukmelancong ke luar negeri.

Selanjutnyapada 10 September 2024, KPK umumkanrugi keuangan negara dalam kasusitucapai Rp82 miliar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *